Langkah Presiden Prabowo selamatkan Sritex demi nasib puluhan ribu Karyawan harus diapresiasi

Republiktimes.com –  Langkah cepat Presiden Prabowo Subianto yang berkomitmen menyelamatkan lebih dari 50.000 tenaga kerja yang bergantung pada PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) mendapat respon positif dari Januariansyah Arfaizar, selaku pengamat ekonomi tenaga kerja STAI Yogyakarta.

Dalam upaya penyelamatan ini, Presiden Prabowo telah menginstruksikan empat kementerian, Kementerian Perindustrian, Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, dan Kementerian Ketenagakerjaan, untuk mengkaji berbagai opsi guna mempertahankan kelangsungan perusahaan tekstil tersebut.

Januariansyah juga mengapresiasi langkah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang dengan tegas menempatkan Sritex dalam prioritas pemerintah. Ia menyatakan bahwa sikap pemerintah ini adalah langkah strategis dalam menjaga stabilitas industri padat karya nasional yang melibatkan ribuan pekerja.

“Tindakan ini menunjukkan komitmen nyata pemerintah untuk mempertahankan tenaga kerja lokal, sekaligus melindungi perekonomian masyarakat dari ancaman PHK besar-besaran,” ungkap Januariansyah yang juga Sekretaris PS2PM Yogyakarta.

Selain itu, Januariansyah mendukung kebijakan pemerintah yang membuka peluang ekspor dan impor guna meningkatkan daya saing Sritex di pasar global.

“Kebijakan ekspor-impor serta restrukturisasi keuangan yang digagas pemerintah adalah langkah penting untuk memperkuat kondisi likuiditas dan daya saing Sritex. Intervensi ini mencerminkan keberpihakan pemerintah dalam menjaga keberlangsungan perusahaan lokal,” lanjutnya.

Ia juga menilai bahwa kebijakan ini sangat relevan mengingat industri tekstil merupakan kebutuhan dasar masyarakat.

“Industri tekstil sangat penting karena sandang adalah kebutuhan esensial manusia. Langkah untuk menjaga Sritex tetap berjalan bukan hanya untuk perusahaan itu sendiri, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara luas,” tambahnya saat dihubungi Republiktimes (05/11/2024).

Januariansyah berharap agar langkah penyelamatan ini menjadi contoh untuk penanganan perusahaan-perusahaan lain yang menghadapi kesulitan finansial, demi memperkuat sektor industri nasional secara berkelanjutan.

Share this post :

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on pinterest
Pinterest