Republiktimes.com – Jelang pemilu putaran kedua, Petahana Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, semakin keras mengingatkan rakyatnya untuk tidak memilih lawan politiknya, Kemal Kilicdaroglu.
Erdogan bahkan dengan lantang mengatakan, bahwa jika pemimpin Partai Rakyat Republik (CHP) itu menang pemili, maka sejatinya organisasi teroris di Turki juga akan menang.
“Jika Kilicdaroglu menang di sini, organisasi teroris akan menang. Itu sudah pasti,” ujar Erdogan, seperti dilansir CNN Turk, pada Kamis (25/5/2023).
“Para rentenir London (juga) akan menang. Dia yang mengatakannya, bukan saya,” sambungnya.
Seperti diketahui, Erdogan telah sejak lama, memberikan Kilicdaroglu tudingan sebagai pro-organisasi teroris, dan pro-LGBT. Bahkan tudingan-tudingan tersebut juga disampaikannya, saat Erdogan berkampanye di depan pendukungnya.
Kilicdaroglu, lanjut Erdogan, bahkan telah menerima dukungan dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK). Di mana PKK sendiri merupakan salah satu partai yang telah dicap oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa, sebagai organisasi teroris.
Bahkan, Erdogan disebut telah menunjukkan video editan yang menampilkan Kilicdaroglu didukung oleh PKK, untuk menjatuhkan oposisi. Meski hal ini pun langsung dibantah oleh Juru Bicara kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin.
“Kami tidak merekam ini. Dukungan ini berlangsung selama berbulan-bulan. Pertanyaan yang harus ditanyakan adalah kader PKK mengeluarkan pernyataan atau tidak.”
Seperti diketahui, para pemilih di Turki akan memberikan suara pada 28 Mei, dalam pemilu putaran kedua. Erdogan pun diuntungkan, sebab 5,17 perolehan suara dari Calon Presiden Turki yang kalah di putaran pertama, Sinan Ogan, diarahkan kepadanya.