Republiktimes.com – Ketidakprofesionalan Maskapai Arab Saudi langsung ditindaklanjuti oleh Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, dengan menyambangi Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi, di Jakarta. Gus Yaqut pun membincangkan terkait tak profesionalnya ‘Maskapai Saudia Airlines’, dalam mengangkut Jamaah Haji Indonesia.
Dubes Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Abdullah Al-Amudi, pun menerima langsung aduan tersebut. Dirinya bahkan turut menyayangkan tindakan Maskapai Saudia Airlines, yang kerap mengubah jumlah seat, hingga penerbangannya, secara sepihak.
“Kami, Kerajaan Saudi Arabia memiliki prinsip bahwa pelayanan Jamaah Haji tidak boleh sampai terganggu. Bagi kami Jamaah Haji bukan sekedar penumpang, tapi bagi kami Jamaah Haji adalah Tamu Allah, yang harus dilayani dengan baik,” terang Faisal, dikutip dari laman Kemenag, pada Jumat (9/6/2023).
Selain itu, Gus Yaqut juga sempat meminta kepada Otoritas Arab Saudi, untuk memeriksa manajemen Saudia Airlines, khususnya, yang bertanggung jawab dalam penerbangan Jamaah Haji Indonesia.
Terkait hal tersebut, Faisal pun menyebut, bahwa pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut, untuk melakukan penyelesaian.
“Kami sangat menyesal atas kejadian perubahan jadwal penerbangan ini. Secara langsung, tadi pagi telah datang dari Arab Saudi untuk merespon cepat kejadian ini,” tambah Faisal.
Atas kejadian tersebut, Faisal pun berharap, tidak ada lagi kejadian serupa dan akan berkomitmen untuk memperbaikinya. Dirinya juga menegaskan, tak ingin hubungan antara kedua negara rusak, karena permasalahan tersebut.
“Kami selalu berkomunikasi dengan transportasi di Saudi, untuk memberikan pelayanan terbaik, bukan untung semata. Bahkan, tahun ini, kami merasa tersanjung bisa mengangkut Jamaah Indonesia yang sangat banyak, hingga ratusan ribu jamaah.”
“Kami tidak ingin membuat marah siapapun, kami siap dipanggil sekalipun. Untuk semua yang terkait haji, kami terbuka bahkan telpon kami selalu on. Kami siap dipanggil, Pak Menteri.”