Republiktimes.com – Masyarakat Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), tengah dihebohkan dengan kabar akan majunya Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), dalam pemilihan wali kota (Pilwalkot).
Merespon hal tersebut, Ketua Bappilu PDI-P, Bambang Wuryanto (Bambang Pacul), mengatakan, bahwa pihaknya, hingga kini, belum berkomunikasi dengan Kaesang, soal rencana maju Pilwalkot Depok 2024.
“Belum ada. Sampai hari ini belum ada,” ujar Pacul, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Rabu (5/7/2023).
Selain itu, Pacul juga menegaskan, bahwa PDI-P saat ini, akan terlebih dahulu fokus kepada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres). Ditambah lagi, belum ada arahan terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dari Ketum Megawati Soekarnoputri.
“Belum ada, PDI Perjuangan oleh Ketua Umum sudah diperintah jangan ngomong Pilkada. Selesaikan dulu Pileg, Pilpres, kalau itu perintah langsung. Bambang pacul clear. Nanti kalau kamu tanya Pilkada pasti nggak ada, belum ada perintah,” tambahnya.
Di sisi lain, Kaesang sendiri telah menyatakan siap untuk menjadi calon Depok pertama dan mengungkap alasan maju di Pemilihan Wali Kota Depok dibanding Kota Solo pada Pilkada 2024. Menurutnya, apabila maju dalam Pilwalkot Solo, maka Kaesang otomatis menang.
“Karena mau gimana pun harusnya maju di kota sendiri kan, Solo. Cuma buat saya, ah Solo udah pasti menang saya,” ujar Kaesang di YouTube Kaesang Pangarep by GK Hebat, yang diunggah pada Sabtu (17/6/2023)
Bahkan, Kaesang juga sudah mengklaim, bahwa dirinya sudah mendapatkan restu dari keluarga, perihal niatannya untuk maju di Pilwalkot Depok.
“Mau gimana pun keluarga mendukung, apapun yang kita lakuin selama itu baik,” tutur Kaesang.