Yogyakarta, Republiktimes.com – Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menginisiasi pembentukan Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah (LAZIS) dalam waktu dekat. Dalam pertemuan perdananya, para penggagas LAZIS IPHI DIY ini membentuk kepengurusan yang nantinya akan dilantik di bulan Maret 2023. Pertemuan perdana calon pengurus LAZIS IPHI DIY ini diadakan di Kopi Stasiun Kalasan (KOSTAKA), Tirtomartani, Kalasan, Sleman (26/1/2023)
H. Agus Sunarto, M.BA yang ditunjuk sebagai Ketua LAZIS IPHI DIY menyampaikan, bahwa lembaga ini dibentuk sebagai wadah tempat pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) para anggota IPHI DIY.
“Bahkan, sangat mungkin kita akan ikut menghimpun potensi Wakaf yang ada di wilayah DIY. Potensi zakat di DIY ini bisa mencapai 300 miliar, tapi hingga saat ini belum optimal. Perlu ada edukasi terus kepada masyarakat, agar potensi kebaikan itu bisa diraih,” ungkap Agus Sunarto, mantan Komisioner BAZNAS DIY di bidang Penyaluran dan Pendayagunaan.
Berikut rencana susunan pengurus LAZIS IPHI wilayah DIY di antaranya, adalah:
Pengawas:
- H. A. Hafidh Asrom, MM.
- Dr. Bambang Sutiyoso, M. Hum
Ketua: H. Agus Sunarto, M.BA
Sekretaris: Januariansyah Arfaizar, ME.
Bendahara: H. Junni A. Dwi Utomo, S.Psi
Bidang Penghimpunan: H. M. Sony Cahyanto, SE.
Bidang Penyaluran: H. M. Iskandar, ME.
Bidang SDM: H. M. Djumroni, M.Pd
Bidang Media dan Promosi: Edo Segara Gustanto, ME.
“Rencananya pengurus LAZIS IPHI DIY akan dilantik di bulan Maret,” ungkap Agus Sunarto yang juga mantan anggota DPRD DIY ini.
“Persaudaraan” Haji adalah sebutan dari organisasi Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia yang disingkat IPHI. IPHI merupakan organisasi kebajikan yang bersifat independen, berakidah Islam dan berasaskan Pancasila. IPHI berkedudukan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia meliputi daerah provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan kelurahan/desa, serta perwakilan di Luar Negeri.[]